Jalan-Jalan ke Jepang: Main Seharian di Universal Studio Japan

September 09, 2020
Main Seharian di Universal Studio Japan

Hari kedua diriku dan suami di Osaka, kami sudah berencana untuk pergi ke Universal Studio Japan seharian. Sebelum pergi, tentu kami sudah cek dulu ramalan cuaca. Kalau hujan kan berabe dan malah ga bisa main banyak atraksi! Beruntung hari itu ramalan cuaca cerah, jadi kami pede saja ga akan hujan seperti malam kemarin.

Baca juga: Jalan-Jalan ke Jepang - Universal Studio Japan

Pada pos sebelumnya, aku sudah ceritain tentang Universal Studio Japan (USJ). Pos tersebut lebih ke tips-tips yang perlu disiapkan sebelum berangkat ke USJ. Nah sedangkan pos kali ini, aku mau ceritain pengalamanku hari itu. Kejadian apa saja yang dialami sebagai kenang-kenangan untuk dibaca di masa depan. Mana tau kan anak cucu baca pos ini. 😁

Jadi meski kemarin malam badan rasanya rontok karena lelah perjalan menuju tempat penginapan, kami tetap bangun pagi di hari kedua kami di Jepang! FYI, kemarin kan aku sudah bangun jam 3 subuh waktu Indonesia, nah hari kedua ini aku bangun jam 6 waktu Jepang yang lebih cepat 2 jam ketimbang waktu Indonesia. Berarti hari ini aku bangun jam 4 subuh waktu Indonesia!!! Kurang tidur? Sudah pasti! 😅 Tapi aku ga mau bermanja-manja dengan bobok terus karena itu bisa dilakukan nanti di Indonesia!! HAHAHA. Sekali lagi, dasar anak TI yang pengen efektif efisien, jalan-jalan pun harus efektif dan efisien dalam memanfaatkan waktu yang ada.

Baca juga: Hari Pertama ke Jepang - Kehujanan

Setelah mandi, iya akhirnya aku dan suami mandi pagi karena air panasnya jalan!! Thanks God!! Kami bersiap-siap. Tentu saja yang paling lama siap-siap aku karena dandan dulu biar cantik karena nanti akan banyak sesi foto! #Eh. Jam setengah 9 pagi pun akhirnya kami jalan ke stasiun kereta terdekat dari penginapan.

Tak lupa kami sarapan dulu dengan mampir ke コンビニ (Fam*ly M*rt) dekat penginapan yang sejalan ke arah stasiun Shin-Imamiya yang kami tuju. Di コンビニ aku cukup galau pilih onigiri yang mana yang mau kubeli. Habis semuanya rasanya pengen kucoba >.< Tapi akhirnya pilih 2 rasa yang nanti makannya bisa join sama suami gitu. HEHEHE.

Tak lupa aku bawa botol minum supaya nanti di theme park bisa refill minum dan GA USAH beli minum lagi. #autohemat. Tau sendiri kan kalau main di theme park pasti teriak-teriak dan butuh minum air banyak. Nah makanya aku sudah siap sedia dengan botol minum yang bisa diisi dengan tap water yang tersebar banyak di USJ.

Setelah sampai di USJ, wah gila sih, baru juga buka tapi sudah penuh lautan manusia dari sejak kami keluar stasiun kereta yang memang khusus ke arah USJ saja. Ini juga berarti semua orang yang dalam kereta itu sudah tentu tujuannya ke USJ.

Kami berjalan kaki masuk ke arah gerbang masuk. Nah tiket USJ ini sudah kami beli juga di Indonesia. Tiketnya kami cetak di kertas HVS terus dalam tiket tersebut sudah ada barcode yang bisa di-scan di gate masuk USJ. Kami juga sudah beli Universal Xpress Pass untuk menghindari antrian panjang. Kalau Universal Xpress Pass ini cukup tunjukkin saja dari aplikasi HP kepada petugas USJ saat masuk ke suatu atraksi.

Ada kejadian yang perlu kuceritakan saat antri masuk. Jadi petugas USJ itu selain memastikan para pengunjung scan ticket dengan benar, juga akan memeriksa isi tas. Nah kalau kedapatan bawa makanan dan minuman, akan diminta untuk dihabiskan atau ditinggalkan. Tidak boleh dibawa masuk seperti kalau kita naik pesawat terbang!! Aku yang sudah pernah ke USJ satu kali, tentu tahu akan hal ini. Makanya aku cuma bawa botol minum saja supaya bisa refill air di dalam. #eh.

Jadi dua orang cewe bule di depan kami kedapatan membawa permen coklat dalam tasnya. Langsung lah oleh petugas diminta untuk ditinggalkan dengan menyimpannya dalam loker di luar USJ atau dihabiskan atau dibuang. Dua turis tersebut pun menyingkir sejenak karena snack coklat yang dibawanya tersebut. Lalu giliran aku deh yang scan ticket dan diperiksa isi tasnya. FYI, botol minumanku meski masih berisi setengah air mineral masih diperbolehkan untuk dibawa masuk. Jadi kalian aman tuh kalau mau bawa botol minum dan refill air di tap water sepertiku. 😁

Setelah masuk, tentu saja hati ini berdegup kencang karena gembira bisa masuk ke sini!!! Langkah kaki kami pun cepat supaya ga ada wasting time karena transportasi. #eh. Langsung saja kami menuju atraksi pertama yang akan kami coba,  yaitu Harry Potter and the Forbidden Journey yang dua tahun lalu kulewatkan permainannya!!! Ah akhirnya penyesalanku di masa lalu bisa tertebus 😁😁😁

Karena Harry Potter and the Forbidden Journey merupakan salah satu wahana yang paling diminati, tentu saja antriannya lumayan lama. Eh tapi saat aku ke sana, sebetulnya waktu antriannya sekitar 45 menit. Waktu antrian ini termasuk tidak terlalu lama bagi kalian yang tidak beli Universal Xpress Pass. Jadi si suami agak menyesal juga karena selama kami bermain wahana-wahana di USJ, rata-rata waktu antriannya terbilang cepat. 😅😅 Yah ga apa, toh tetap kami bisa langsung main wahananya karena punya Universal Xpress Pass tanpa harus antri kan...

Intinya kali kedua aku ke sini, aku main semua wahana yang ada!! Terutama atraksi yang kulewatkan saat pertama kali ke USJ seperti Harry Potter and the Forbidden Journey, Flight of the Hippogriff, Space Fantasy, Despicable Me Minion Mayhem, Freeze Ray Sliders, dan Jurassic Park - The Ride. Parah banget kan aku melewatkan semua atraksi tersebut, terutama atraksi di The Wizarding World of Harry Potter dan Minion Park!!

Saat aku pergi, atraksi yang baru buka itu SING on Tour. Sebetulnya ini lebih ke nonton pertunjukkan karakter SING secara LIVE. Tidak begitu seru buat yang ingin adrenalinnya dipacu.

Ah tapi aku tetap tidak mau naik atraksi The Flying Dinosaur, selain karena takut, juga karena cuaca dingin. Ya bayangin aja naik roller coaster dengan kaki menggantung karena ceritanya kita itu dibawa terbang sama Pteranodon. Kebayang ga? Lalu aku juga ga naik Hollywood Dream - The Ride. Nah kalau yang ini karena takut...takut masuk angin! HEHEHE.

Selama di USJ kali ini, aku puasss asss asss. Soalnya bisa naik wahana-wahana yang terlewatkan saat pertama kali pergi ke sini, main atraksi yang sama lebih dari sekali, juga karena suasana baru USJ. Aku ke sana kan saat musim gugur akhir, jadi temanya sudah mulai masuk winter gitu. Bahkan gelas butter beer yang dijual itu yang edisi khusus winter. Jadi ada corak seperti es gitu looh ❄❄❄

Terus aku juga beli tempat pop corn berbentuk minion bernama Bob dengan style Christmas gitu. Pop corn bucket ini edisi khusus winter gitu! Lucu banget loh!!! Kucek-cek di ebay, pop corn bucket yang special edition itu bisa dihargai sebesar Rp 1.000.000 loh!! Mantep ga tuh? Jadi kalian kalau pergi saat momen tertentu, misal musim dingin, sedang Haloween, dll, jangan lupa beli souvenir USJ karena bisa dijual mahal!

Bob Pop Corn Bucket yang Kubeli

Gelas butter beer edisi winter yang kuceritakan sebelumnya juga bisa dihargai mahal. Nah lucunya, saat itu kan aku open jastip. Karena aku suka dengan rasa butter beer, aku beli dong butter beer yang cuma bisa kurasakan di sana kenikmatannya. Aku belinya pakai cup kertas saja karena gelas butter beer sudah pernah kubeli. Eh terus di sore hari, ada temanku yang jastip gelas butter beer-nya!! Alhasil kami antri beli butter beer lagi 😂😂😂 FYI, gelas butter beer tersebut bisa didapatkan kalau beli dengan isinya, jadi bukan beli gelasnya doang. Jadilah kami minum butter beer dua kali.

FYI butter beer itu cuma bisa dibeli di area The Wizarding World of Harry Potter. Jadi kami memang dua kali ke sana, yaitu saat pertama nyampe di USJ, juga saat sore ke malam hari karena ada acara puncak di sana. Acara puncaknya adalah pemutaran film gitu dengan Hogwarts Castle sebagai latar. Biar kebayang, jadi ditembakan cahaya proyektor ke arah Hogwarts. Jadi Hogwarts tampak hidup gituu seperti ada salju turun di atasnya. Sungguh indah!

USJ - The Wizarding World of Harry Potter

Tapi sayangnya, semua film itu dalam Bahasa Jepang. Jadi aku tidak begitu mengerti narator ngomong apa. 😂😂😂

Malam hari sekitar hampir pukul 8, kami sudah beranjak keluar dari area bermain USJ. Tak lupa kami ber-selfie dulu di globe Universal Studio yang berada di area luar taman bermain. Setelah itu, kami memilih untuk makan di resto Universal City karena perut sudah keroncongan. Setelah putar-putar area makanan, akhirnya pilihan kami jatuh ke Bistro 309 yang menawarkan makanan dengan cita rasa barat.

Saat kami memesan makanan, kami agak kesulitan karena pelayan Bistro 309 tidak bisa menggunakan Bahasa Inggris. Lebih tepatnya, menu yang diberikan itu cuma pakai Bahasa Jepang dan ga ada gambarnya yang membuat kami lebih sulit menentukan pilihan makanan. Kemampuan Bahasa Jepangku saat itupun super minim, jadi aku pilih saja makanan yang kanjinya sedikit banyak aku mengerti.

Aku ingat aku sempat mengucapkan Bahasa Jepang tentang makanan seperti gohan, niku, dan tori niku. Tapi pelayan pun mengucapkan Bahasa Jepang dengan kurang jelas dan suaranya agak kecil. Makin ga ngerti aku dibuatnya. HAHAHA.

Beruntung makanan yang keluar masih dapat kami terima dan rasanya pun oke...

Bistro 309 - Universal City

Menu yang kiri adalah menu yang suami makan. Dipesan karena melihat ada katakana チ-ズ yang berarti cheese alias keju. Sedangkan menu yang disebelah kanan itu daging ayam dengan mushroom sauce. Menu itu pun dipilih karena ada tulisan tori yang berarti ayam. Setiap porsi ini disajikan dengan gohan alias nasi. Gile banyak bener dah. Nasi yang ada tidak kami makan karena too much.

Setelah kenyang, kami pun pulang ke penginapan kami kembali. Oh ya, selama di Osaka, kami cuma menginap di satu tempat di daerah Ebisuhonmachi. Kami malas kalau harus pindah-pindah tempat penginapan terus, makanya cuma dipilih satu saja selama di Osaka. Kami pilih di daerah itu pun karena cukup dekat ke Dotonburi. Ya meski masih harus naik kereta sih. Jalan kaki bisa sih, cuma lama saja karena sekitar 2 km.

FYI, malam ini air panasnya jalan!! Untunglah, jadinya bisa mandi deeeh. Hehehe 😂😂😂

Yak begitulah hari keduaku di Jepang, main seharian di Universal Studio Japan. Memang sih kalau ke sini tuh ga bisa cuma sebentar! Harus satu hari dikhususkan untuk ke Universal Studio Japan. Kalau kalian akan seharian juga ga ke Universal Studio Japan? Atau malah beli tiket untuk dua hari?

5 comments:

  1. Lagi-lagi, keseruan dari ceritanya dapat tergambar jelas dari cerita mbaknya. Aku jd seolah ikut merasakan berada di Universal Studio Jepang 😀

    ReplyDelete
    Replies
    1. heheh mas Dodo jadi berasa jalann-jalan virtual ya 😆😆😆

      Delete
    2. yoi.. jalan-jalan virtual hahaa

      Delete
  2. i love harry potter ride juga! karena tak terlalu ramai on the day i went, i bisa naik 2 kali~! then paling tak best , minion.. bingit sekali mereka hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaaaa! Aku saat itu cuma naik sekali sih. Tadinya mau naik kedua kali pas malam hari mampir ke area The Wizarding Wolrd of Harry Potter. Eh tapi ga jadi karena bentar lagi acara puncak di sana mulai. Jadinya nonton penanyangan film dengan latar Hogwarts itu saja deh. Cuma atraksi lain sih memang sudah naik 2 kali kaya Despicable Me Minion Mayhem sama Spiderman! Seru banget dua atraksi ituuu hehe

      Delete

Powered by Blogger.