Review: Maybelline Hypersharp Eyeliner

Buat yang suka pakai eyeliner, tentu ga boleh ketinggalan untuk mengenal produk satu ini. Maybelline Hypersharp Liner ini dibuat khusus dengan ujung lancip sehingga memberikan efek garis setebal 0.01 mm. Aku mulai pakai ini karena direkomendasikan oleh guru MUA-ku. Dia cinta banget sama produk ini. Terus aku juga seneng pakenya karena bikin garis mata ga tebel banget....jadi make up yang dihasilkan lebih natural aja buatku.

Deskripsi Singkat Maybelline Hypersharp Liner

Maybelline Hypersharp Liner
Maybelline meluncurkan produk eyeliner dengan kuas bulu tipis pertama dengan tiga varian. Salah satunya Hypersharp Liner ini. Produk dengan kemasan kuning. Membuat garis yang cemerlang dari tipis ke tebal, dengan kuas yang gampang diaplikasikan serta formula yang tahan lama. Kuas tipis membuat lebih mudah membentuk desain mata dengan detail memukau dan warna hitam yang pekat ditambah keunggulannya yang tahan air.

Keunggulan:
- Tahan lama
- Tahan air (waterproof)
- Tidak menggumpal
- Mudah diaplikasikan
- Ujung tipis memberikan tebal garis 0.01 mm

[Review] Eyeliner Maybelline HyperSharp Liner

Kemasan dari Maybelline Hypersharp Liner ini tampak elegan dan fancy menurutku. Ujung tipisnya membantuku untuk menghasilkan garis mata tipis seperti yang kuinginkan. Hasil make up mata yang dihasilkan tentu lebih natural. Ini hasil dari pakai eyeliner ini:

Natural Look by Maybelline HyperSharp Liner
Moon maap kalo saya ga jago pake eyeliner-nya yak..HAHAHA. Tapi pengaplikasian Maybelline Hypersharp Liner terbilang cukup mudah kok buat aku yang masih kaku pakai eyeliner. Tidak bleber (opo iki), tidak menggumpal, tahan lama, dan tahan air adalah keunggulan yang memang sudah aku buktikan sendiri.

Untuk harga, kalau liat di Maybelline Indonesia Official Store sih harga satu Maybelline Hypersharp Liner ini Rp 109.000. Tapi aku beli Maybelline Hypersharp Liner ini saat sedang diskon di S*op** jadi satunya seharga Rp 75.600. Lumayan lah ya...

Nah tapi sayaaaaang banget...Maybelline Hypersharp Liner ini suka bocor. Aku ga tau apa produk yang kubeli ini defect kali ya karena diskon. Soalnya aku juga baru pake pertama kali juga...jadi belom repeat order. Karena bocor ini nih bikin aku sebel. Ya tau sendiri kan kalo pulpen bocor itu gimana...Sama juga seperti eyeliner spidol bocor...bikin jari-jariku belepotan hitam-hitam. Makanya aku harus sedia tissue kalau-kalau si Maybelline Hypersharp Liner ini bocor lagi...

Oia, ini tampilan natural look saat pakai Maybelline Hypersharp Liner...


Lanjutan Proses Rekrutasi Sinar Mas (PT. Indah Kiat Alam Sutera)

Hai hai...pada pos sebelumnya aku bilang akan lanjut cerita proses rekrutasi Sinar Mas (PT. Indah Kiat Alam Sutera). Tapi mohon maaf sekali aku baru bisa cerita sekarang..Huahaha..maklum ya. Sejak masuk Sinar Mas, waktu luangku kupakai untuk hal lain...jadi ga sempet deh buat nulis blog dan berakhir blog ini sempat terlantar. Hihihi...

Proses Rekrutasi Sinar Mas


Baca juga: Psikotest dan Interview User di PT. Indah Kiat Alam Sutera

Oke, jadi kelanjutan proses rekrutasi Sinar Mas ini adalah aku dikirimkan email oleh HR Sinar Mas untuk melakukan medical check up di Eka Hospital yang beralamat di Central Business District Lot. IX BSD City, Jl. Boulevard BSD Tim., Lengkong Gudang, Kec. Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten 15321
Aku menerima email tentang surat pengantar medical check up (MCU) di Eka Hospital ini tanggal 18 Juli 2018. Sedangkan proses sebelumnya itu aku lakukan di tanggal 9 Juli 2018. Lewat 7 hari kerja sampai diumumkan ke tahap selanjutnya. Hmm..cepat juga ya!

Email itu berisi surat pengantar MCU yang wajib dibawa ke RS supaya bisa dilakukan MCU dan informasi bahwa MCU dapat dilakukan di hari Senin hingga Sabtu (ga bisa hari Minggu). Terus berhubung aku sedang datang bulan, jadi aku ga bisa langsung MCU.

BTW buat yang baru pertama kali MCU seperti aku, jujur saja aku kebingungan harus gimana. Apalagi di email ga cukup menerangkan dengan jelas hal teknis terkait MCU ini. Cuma dikasih surat pengantar, jadwal, dan info kalo jangan MCU saat sedang datang bulan. Jadilah aku kebingungan dan di tengah kebingungan itu aku sengajain datang saja di hari Sabtu sore ke Eka Hospital dan eng ing eng...MCU itu cuma bisa dilakukan dari jam 7 pagi dan tutup jam 2 siang. Tapi dari petugas resepsionis sih bilangnya yang mau MCU itu harus dateng pagi which is jam 7 pagi. Jadilah aku datang dengan sia-sia karena gagal MCU. Wkwkwk. Tapi at least aku jadi tahu kalau MCU itu ya harus dilakukan pagi hari dan sebaiknya berpuasa. Tidak makan apapun dan boleh cuma minum air putih.

Kali kedua ke Eka Hospital aku naik busway dari Halte Grogol ke Halte BSD Serpong subuh-subuh. Kalau ga salah jam 5an pagi deh aku jalan. Gila kan?! Masih gelap dan aku bela-belain dah supaya bisa MCU di Eka Hospital. Sesampainya di BSD, aku jalan kaki saja dari halte ke Eka Hospital. Cukup jauh tapi masih bisa ditempuh oleh kaki. Apalagi aku tiba kepagian, jadi memang sengaja supaya bisa jam 7 sampai di rumah sakit.

Setibanya di Eka Hospital, kuberikan surat pengantar MCU kepada petugas resepsionis dan dia memberikanku berkas dokumen yang harus kuisi sembari aku menunggu dipanggil oleh suster yang akan melakukan MCU.



MCU-nya ngapain saja sih???


Sumber: www.freepik.com

Pertama akan diminta untuk memberikan sampel urin. Jadi aku diberikan tabung kecil gitu untuk diisikan urinku. Karena ini pertama kalinya, agak gimana gitu ya ngisiin tabung kecil dengan urin sendiri >.<
Oke setelah memberikan sampel urin, lanjut dengan pengambilan darah. Siap-siap dah bertemu dengan jarum suntik...dan FYI, pengambilan darah ini memberikanku luka memar selama hampir 2 minggu. Entah kenapa bisa begitu...mungkin susternya salah posisi saat menancapkan jarum ke tanganku.

Setelah itu aku disuruh menunggu dan dokumen yang diberikan oleh petugas aku isi dengan lengkap. Saat dipanggil, aku ditimbang dan ditanyai tinggi badannya. Selanjutnya dokter memeriksa perutku. Ditanya ada bagian yang sakit atau tidak saat beliau mengetuk-ngetukkan jarinya pada perutku. Oia, dokter juga melakukan tes mata padaku.

Setelah semuanya itu, MCU pun selesai dan hasil MCU akan dikirimkan ke PT. Indah Kiat langsung. Hasilnya sendiri baru akan keluar sekitar 3-5 hari kerja. Jadi bersabar saja dah ya.. Nah setelah hasilnya keluar akan ada pemberitahuan email tentang tanggal masuk kerja. Berhubung saat proses interview itu aku belum deal tanggal masuk kerja, jadinya diberitahunya setelah MCU ini deh...

Begitulah lanjutan proses rekrutasi Sinar Mas. Biasanya sih kalau sudah masuk proses MCU, berarti sudah keterima kerja di Sinar Mas. So, good luck buat kalian yang menjadi kandidat di Sinar Mas yaw!!!

Jalan-Jalan ke Jepang: 10 Barang Wajib Dibawa Saat Traveling

Apa saja sih barang yang wajib dibawa saat bepergian ke luar negeri, khususnya Jepang? Kalau aku sih wajib bawa barang-barang ini saat ke Jepang! Yok dicek...


1. Colokan Listrik

Colokan listrik Jepang tentunya berbeda dengan colokan listrik di Indonesia. Ada dua tipe colokan listrik di Jepang, gepeng lurus dan gepeng bengkok. Tapi umumnya sih yang gepeng lurus kaya gini:
Colokan Listrik Jepang
Ga mau kan kalau sampai ga bisa charge baterai HP? Makanya penting nih bawah colokan listrik ini supaya bisa charge di stop kontak Jepang.

2. Terminal Listrik

Nah supaya kita cukup bawa satu saja colokan listrik, kita perlu bawa juga terminal listrik supaya bisa charge beberapa device kita. Di Indonesia kan tersedia beberapa jenis terminal listrik. Bawa saja terminal listrik dengan jumlah port sesuai kebutuhan. Kalau bawa yang banyak jumlah port padahal cuma dipakai dua kan malah bikin boros tempat ya.
Terminal Listrik
Saranku sih bawa terminal listrik dengan colokan yang seperti gambar di atas. Soalnya bisa dipakai untuk berbagai bentuk colokan listrik! Ehehe jangan lupa juga harus ada tombol pengaman untuk mematikan arus listrik di masing-masing port. Supaya bisa lebih safety aja sih. Kalau contoh di atas sih dia satu tombol untuk semua port. Agak kurang safety sih tapi ya masih oke lah.

3. Charger

Saat aku jalan-jalan ke Jepang kemarin, aku ketinggalan charger HP dong!!! Bodoh banget sumpah! Untung suami bawa kepala charger untuk powerbank-nya beserta dengan kabelnya. Jadi aku masih selamat! Kalau engga kan bakal repot gantian charge HP. Jadi barang penting ini jangan sampai ketinggalan ya!
Charger HP


4. Paspor

Kalau traveling ke luar negri, paspor adalah barang wajib yang harus dibawa. Kamu ga akan bisa diijinkan masuk airport kalau ga bisa menunjukkan paspormu. Yaeyalah. Oh ya, saat jalan-jalan di Jepangnya sendiri pun paspor wajib kamu bawa ke mana-mana loh. Kadang-kadang polisi Jepang bisa minta kita untuk nunjukkin paspor. Nah kalau kita ga bisa nunjukkin, bisa-bisa kita digerek ke kantor polisi loh. Selain untuk terhindar dari hal tersebut, paspor juga berguna nih buat kita yang suka belanja. Untuk bisa menikmati fasilitas tax free di Jepang, kita wajib menunjukkan paspor kita kepada kasir.
Paspor


5. Powerbank

Buat kamu yang jalan-jalan seharian dari pagi hingga malam baru balik ke penginapan, powerbank adalah penyelematmu ketika baterai HP sudah merah alias lowbat! Aku pernah ketinggalan powerbank sekali. Wah itu uda dag dig dug karena kan untuk lihat peta butuh pakai HP. Untunglah aku bisa sampai ke penginapan dengan selamat meski baterai cuma tinggal 1%. πŸ˜†

6. WIFI/SIM Card

Meski di Jepang ada beberapa spot free wifi, tapi akan lebih baik kalau kita punya sendiri modem wifi atau sim card selama jalan-jalan di Jepang. Saat aku pertama kali ke Jepang, aku memanfaatkan fasilitas modem wifi yang diberikan oleh penginapanku selama di Jepang. Untung modem wifi dari penginapan itu bisa berfungsi dengan baik. Meski baterainya bocor jadi harus pakai powerbank terus. Nah kali kedua ke Jepang, lebih prepare dengan sewa modem wifi dari Indonesia dan beli sim card juga. Karena pergi kan berdua sama suami. Suami antisipasi aja kalau-kalau mencar gitu. Apalagi pas di Shibuya kan yang seperti lautan manusia. Rawan terpisah gitu. Makanya doi beli sim card juga supaya bisa tetap saling berhubungan meski terpisah ruang dan waktu. Kalau ditanya aku pakai sim card/wifi apa saat di Jepang kemarin, aku akan ceritakan di pos tersendiri saja ya.... #pelit

7. Payung Lipat

Payung lipat sebenarnya opsional sih. Tapi kalau kamu pergi ke Jepang saat musim hujan, barang ini jadi hal yang wajib dibawa. Aku kelupaan bawa ini nih kemarin. Bikin susah banget deh!! Kehujanan saat gerek-gerek koper menuju penginapan. Dua kali pulak! Makanya payung lipat ini menjadi salah satu kandidat yang wajib dibawa saat bepergian! Hihihi. Sebenarnya penginapanku di Jepang menyediakan juga payung untuk dipinjamkan. Tapi payung yang umum dipakai di Jepang itu bukan payung lipat. Jadi agar repot juga ya harus nenteng-nenteng payung transparan panjang itu ke mana-mana. Belum lagi risiko ketinggalan. FYI, aku sudah 2x ketinggalan payung saat jalan-jalan di Jepang. Untung saja suami ngingetin, jadi aku balik lagi ke lokasi payung tersebut kuletakan. Syukur masih ada tu payung. Hahaha.

8. Kartu Kredit/Debit

Jaga-jaga supaya ga kehabisan uang saat jalan-jalan di Jepang. Ga ada salahnya juga sih untuk bawa kartu kredit/debit. Berhubung aku ga punya kartu kredit, jadi aku bawa kartu debit Jenius. Uda tau belum kalo di Jenius itu bisa beli Yen dan kartunya itu bisa dipakai untuk bayar-bayar di Jepang juga. Jadi tinggal aktifkan saja dompet yennya dan tadaaa bisa bayar di merchant Jepang pakai Yen dengan kurs yang bagus. Untuk narik uang di ATM juga bisa. Tapi biasanya kena biaya administrasi sebesar Rp 25.000.

9. Vitamin

Karena akan setiap hari jalan-jalan dari pagi sampai malam. Aku siapkan vitamin supaya tetap menjaga kondisi tubuh yang sehat. Ga enak banget kan kalau sakit saat jalan-jalan. Aku juga siapkan parasetamol kalau-kalau aku sakit kepala. Maklum aku suka sakit kepala apalagi menjelang datang bulan. Jadi daripada repot cari parasetamol, mending aku bawa saja dari Indonesia. Harganya tentu akan lebih murah beli di Indonesia kan daripada di Jepang. Oia untuk vitamin, aku bawa Tolak Angin dan Imboost.

10. Uang Kas

Meski Jepang terkenal dengan kecanggihan teknologinya, tapi merchant-merchant di Jepang masih banyak yang hanya menerima pembayaran berupa kas. Makanya kita harus siapkan kas yang cukup selama jalan-jalan di Jepang. Untuk kisarannya sebenarnya ini relatif ya. Tergantung dari berapa lama kamu jalan-jalan di Jepang, mau belanja banyak atau engga, dan makannya seberapa banyak.
Aku kasih gambaran saja ya...
Untuk makan 3x sehari kira-kira butuh:
Pagi: Kalau makan onigiri paling butuh ¥ 200/orang
Siang dan Malam: Kalau makan hemat bisa ¥ 500/orang (macam rice bowl Yoshinoya). Tapi umumnya sih makan di Jepang itu bisa lebih dari ¥ 1,000
Nah silahkan hitung sendiri harus berapa banyak bawa uang kas untuk makan selama di Jepang.

Jangan lupa juga untuk transportasi, sekali trip bisa ¥ 200 gitu. Kalau sering pakai kereta...ya siapin saja uang kas tersendiri untuk transportasi.

Sisanya uang kas itu dipakai untuk bayar tiket masuk ke museum/tempat rekreasi dan belanja deh. Jadi dihitung saja ya sendiri harus bawa uang kas berapa.

Nah itu deh 10 barang wajib dibawa saat travelling ke Jepang versi aku. Kalau kalian biasanya bawa barang wajib apa?? Apakah sama?

Berhenti Sejenak

Berhenti sejenak dari kerjaan penat di kantor (baca: cuti) adalah suatu hal yang biasanya diinginkan para budak korporat. Salah satunya saya. πŸ˜ƒ Dua minggu lalu ini saya memanfaatkan cuti kerja dalam rangka bulan madu. Uhuk. Mohon maaf saya absen 2 minggu ga nulis blog. #plak 
Sebenarnya sih saya nikah sudah dari bulan Oktober. Tapi saya sengaja tidak mengambil cuti saat hari H pernikahan. Kenapa? Selain karena tiket liburannya dibeli untuk bulan November, juga karena sengaja dikumpulkan cutinya supaya bisa disatukan di bulan November kemarin itu. Ehehehe...


Ngomong-ngomong soal cuti, terkadang hal ini menjadi hal yang segan untuk diajukan kepada atasan. Aku sendiri pun demikian. Untuk ngomongnya saja tuh kadang suka susah dan harus tunggu momen yang pas. Syukur-syukur kalau atasan peka, jadi aku lebih enak lagi deh ngomongnya! HAHAHA. Berhubung momenku ini habis nikah, makanya atasanku menanyakan "kapan cuti?" Itu tuh pertanyaan yang kutunggu ditanyakan oleh bos. Jadi kan aku ga perlu segan-segan untuk mengangkat topik "Pak saya mau cuti". Hahaha.

Aku juga sempat mendengar cerita dari temanku yang memiliki atasan yang workaholic. Jadi atasannya itu ga pernah mengajukan cuti sekalipun. Cuti sakit pun tidak ada karena beliau tidak pernah sakit. Alhasil, temanku ini sebagai bawahan kesulitan untuk mengajukan cuti. Sekalinya dia mengajukan cuti, bosnya pun merasa ga senang dan meskipun mengijinkan cuti, dia akan nyindir-nyindir temanku ini karena mengajukan cuti. Hmm...berat juga ya kalau begitu. Padahal kan cuti itu adalah hak untuk para pekerja juga ya. Jadi adakalanya pekerja juga butuh untuk berhenti sejenak dari penatnya kerjaan kantor dan me-recharge kembali energi sehingga ketika kembali kerja pun bisa fresh kembali. (Ah apa bener gitu jadi fresh lagi?  πŸ€£πŸ€£πŸ€£)

Ya makanya aku bersyukur deh bisa kerja di tempat kerja yang atasannya tidak seperti cerita temanku itu. Jadi ga enak juga kan nanti saat sudah masuk kerja, eh malah disindir-sindir atasan karena kita mengajukan cuti. Yang ada malah jadi bete kan sebelum mulai kerja lagi...

BTW prinsipku sih cuti itu harus loh. Maksudku jangan sampai kita over kerja tapi tidak menikmati hasil dari kerjaan (gaji). Hidup harus seimbang lah. Ada kalanya untuk bekerja, ada kalanya untuk berhenti sejenak dan istirahat.

Wedding: Souvenir Pernikahan

Souvenir pernikahan merupakah hal yang tak terlewatkan untuk diurus. Meskin simple dan biasanya kecil, tapi mengurus souvenir ini pun bukan perkara yang mudah. Apalagi jika kamu adalah tipe orang yang perfeksionis dan banyak maunya. πŸ˜›
Photo by Manuel Cosentino on Unsplash

Pengalaman Mengurus Souvenir Pernikahan

Berhubung aku ga mau ribet ngurusin souvenir, jadilah aku meminta supaya di-endorse saja oleh supplier papa mamaku. Puji Tuhan, ada yang mau. Maklum papa mamaku ini sudah bantu memasarkan produk dari supplier tersebut sejak mereka berdiri hingga sekarang. Jadi mereka pun berbaik hati untuk "endorse" nikahanku dengan memberikan sample dari produk mereka sebagai souvenir pernikahanku. Produk yang mereka beri berupa susu pembersih, penyegar, dan sabun muka. Lumayan lah ya. Hihihi.

Kupikir dengan begitu aku bisa berhemat tak perlu mengeluarkan dana untuk membeli souvenir pernikahan. Tapi berhubung mama Q ingin tetap membeli souvenir pernikahan, aku pun mengontak temanku yang bisa memproduksi pouch sebagai souvenir pernikahan. Nama vendornya adalah foipak. Sebenernya foipack ini lebih fokus ke souvenir untuk perusahaan gitu seperti tas, tote bag, pouch yang mencetak logo perusahaan atau membuat packaging untuk produk dari perusahaan. Menurut temanku yang merupakan owner dari foipak itu, untuk membuat souvenir wedding itu lebih susah karena biasanya permintaan klien akan lebih rinci dan banyak. Tapi aku tetap memaksakan untuk menggunakan jasa dari foipack karena dia temanku dan sekalian bisa promosiin jasanya dia. Hehehe...Tentunya juga harganya yang diberikan bukan harga yang "menggetok". Jadi trust lah aku pada foipack.

Pertemuan awal dengan foipack itu terjadi di rumah Q. Hari Sabtu apa Minggu gitu aku lupa. Sore hari dan sekitar bulan Mei 2019. Mereka membawakan beberapa contoh bahan dan sample produk yang pernah mereka buat. Awalnya mama Q ingin membuat pouch dengan bahan kulit sintetis. Aku berikan contoh bahan yang diinginkan. Mereka pun mencoba untuk mencari dulu bahan yang sesuai dengan keinginkan kami. Di samping itu, aku pun tertarik untuk membuat pouch dari bahan kanvas motif. Cukup bagus kulihat dari bahannya.

Setelah perbincangan soal model, bahan, perkiraan harga, serta ukuran yang diinginkan. Mereka pun pulang dan berjanji untuk membuatkan sample supaya bisa kami nilai dulu sebelum produksi besar-besaran.

Sekitar pertengahan Juni, mereka pun memberikan daftar harga akhir setelah mereka telah mencari bahan untuk pembuatan pouch keinginanku. Tak beberapa lama, sample pouch kami pun jadi dan mereka kirimkan ke kami untuk kami nilai.
Drawing dari Souvenir Pernikahanku
Setelah melihat bentuk aslinya, diputuskan lah untuk menggunakan bahan canvas. Selain lebih murah, juga lebih bagus bentukannya daripada bahan kulit sintetis. Terus kami pun memberikan beberapa masukan untuk diperbaiki sebelum benar-benar dibuat massal. Setelah semua sudah oke, baru deh dikerjakan. Untuk pengerjaan membutuhkan waktu sekitar 2 minggu. Pada akhirnya, souvenir pernikahanku pun sampai ke rumah Q di pertengahan September 2019. Wow, dari Mei hingga September. Memang ya ngurus hal kecil ini saja bisa sampai berbulan-bulan. Tapi untuk hasil pouch dari foipack sih bagus! Aku suka-suka saja. Thanks ya foipack.

Tips untuk membuat souvenir pernikahan.

Langkah pertama tentukan dulu budget yang ingin dikeluarkan. Ini sih paling penting. Ga mungkin kan kita jor-joran sampai ngutang hanya untuk membeli souvenir pernikahan? Nah kalau sudah ditentukan, langkah selanjutnya adalah menghitung jumlah tamu yang akan hadir karena ini akan menentukan berapa jumlah souvenir yang akan kita buat. Untuk jumlah ini sih pasti sudah tahu di awal-awal sih karena untuk menentukan tempat pernikahan pasti membutuhkan informasi ini. Jadi saat membuat souvenir pernikahan, angka ajaib ini sih sudah ditentukan. Ga perlu dihitung lagi. In case ada perubahan, ya bisa sih dihitung lagi. Hihihi.

Budget dan jumlah sudah, selanjutnya menentukan souvenir apa yang mau dibuat. Untuk menentukan hal ini biasanya sih mengikuti tren yang ada. Tahun ini sih souvenir pernikahan masih didominasi oleh pouch. Awalnya aku ga mau bikin pouch karena mainstream banget kan...Tapi setelah dipikir-pikir, pouch ini item yang cukup berguna deh untuk menyimpan segala macam barang agar rapi. Jadi kuputuskan untuk membuat pouch saja.

Nah berhubung aku membuat pouch, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat pouch:
  1. Model pouch
  2. Bahan yang digunakan
  3. Bisa warna apa saja
  4. Ukuran pouch
  5. Ukuran reseleting
  6. Ada tali atau tidak? Kalau pouch-ku kan modelnya ada talinya
  7. Kalau ada talinya, bandulnya warna apa
  8. Dalam pouch pakai furing lagi atau tidak
  9. Ada selipan kartunya atau polos saja
  10. Disediakan packaging untuk pouch oleh vendornya atau kita harus cari lagi
  11. Kalau disediakan packaging, berupa plastik tipis atau box mika

Kira-kira itulah pertanyaan yang harus ditanyakan ke diri sendiri dan ke vendor dalam membuat pouch sebagai souvenir pernikahan. Kalau semua sudah rampung, tinggal fokuskan untuk urus yang lain. Oh ya, satu tips lagi, pastikan pakai vendor souvenir yang terpercaya ya. Ga mau dong hasilnya nanti jelek dan membuat kita terkesan memberikan souvenir yang asal-asalan?

The Legend 7: Nonton Konser Orkestra yang Fun

Trinity Youth Symphony Orchestra (TRUST) menggelar konser The Legend 7 dengan tema Fantasy and Heroes pada tanggal 2 November 2019 lalu. Tema ini diangkat untuk menghadirkan suasana nonton konser orkestra yang fun. Bertempat di Grand Auditorium Universitas Bunda Mulia, Ancol, konser orkestra ini mengajak para penontonnya untuk menikmati lagu-lagu tema dari film fantasi dan super hero kesayangan. Nathania Karina, yang sebelumnya mendapatkan penghargaan dalam Aspirasi Perempuan Hebat 2019, kembali memimpin para pemain orkestra dalam konser legendanya yang ketujuh ini.
Aku sebagai penonton konser orkestra sangat terpukau dengan penampilan mereka dalam The Legend 7: Fantasy & Heroes ini. Benar-benar amaze!!! Apalagi ini adalah konser orkestra pertama yang kutonton. Sungguh berkesan.

Acara dimulai tepat waktu. Jam 17.00 WIB sudah mulai registrasi, jam 18.00 WIB open gate, dan tepat jam 18.30 WIB konser pun dimulai. Dengan lagu opening Star Wars dan diiringi atraksi dari para pemain cosplay Star Wars membuat konser orkestra ini semakin menarik. Lagu yang paling berkesan buatku adalah soundtrack dari film Wonder Woman dan tentunya soundtrack Harry Potter dong yaah (PotterHead detected). Sungguh keren. Angkat topi dan acungkan jempol banyak deh buat TRUST!!

Konser orkestra ini dibagi ke dalam 2 babak. Antar babak ada istirahat selama 15 menit. Nah di babak kedua ini para pemainnya berganti pakaian dengan mengenakan kostum sesuai tema yang dibawakan. Nathania Karina sendiri memilih untuk berkostum sebagai Superman.
"Kapan lagi kan ngonduct dengan menggunakan cape Superman ini."
Jawab Nathania saat ditanya MC terkait konser The Legend 7 kali ini. Selain para pemain orkestra, ada juga perkumpulan Spiderman, Superman, Harry Potter, dan Star Wars yang datang dengan mengenakan cosplay. Kostum-kostum mereka keren deh!!! Beruntung sempat berfoto dengan spidey. Sayangnya ga bisa foto dengan Noir. Huhuhu...

Pada konser The Legend 7 ini juga menampilkan guest star seperti Adikara Fardly yang menyanyikan lagu James Bond dan Spiderman, Faye Risakotta yang menyanyikan lagu Somewhere Over The Rainbow dan A Thousand Years, Gabriella Santoso yang menyanyikan lagu Lord of The Rings dan Final Fantasy, dan penyanyi cilik Cyra Alesha, yang menyanyikan lagu Marry Poppins dan lagu penutup Better When I'm Dancing. Yah sebenarnya pas lagu penutup itu selain Cyra ada satu lagi penyanyi cilik. Cuma aku lupa siapa namanyaa.. huhuh maapkeun uda tuwir.

Oia, pas lagu Marry Poppins dibawakan, ci Nia memperkenalkan Trust Junior juga yang katanya akan menggelar konser tersendiri. Kalau biasanya Trust Junior yang jadi guest star, next time mereka lah yang jadi pemain utamanya. Uuuwoow kecil-kecil sudah main konser orkestra..mantap tenan...

FYI, selain konser jam 18.30 WIB ini, sebelumnya pada pukul 15.00 WIB, TRUST juga mengadakan konser untuk adik-adik kurang mampu dan disabilitas gituuuh. Ci Nia bilang, TRUST sebagai lembaga non-profit juga ingin membuat para adik-adik kurang mampu dan disabilitas untuk bisa merasakan nonton konser orkestra sehingga memberikan kegembiraan bagi mereka. Sungguh mulia ya...


Akhir kata, aku ingin nonton konser orkestra yang fun lagi selanjutnya!!! Tema The Legend 8 sendiri masih belum ditentukan..Yang penasaran, tetep pantengin media sosial, terutama IG dari TRUST... Langsung aja di follow @trustorchestra ya saudara-saudari.
with Spidey!!!

The Legend 7: Fantasy & Heroes by Trust Orchestra

Photo by Vienna Reyes on Unsplash

Jujur saja ya, aku ini bukan tipe yang suka sering nonton konser atau pertunjukan gitu. Bahkan aku ga pernah ikut nonton konser sama sekali seumur hidup ini... sampai akhirnya aku penasaran karena terinspirasi oleh temanku yang suka nonton konser orchestra. Yes orchestra. Aku penasaran saja untuk nonton pertunjukan alat-alat musik yang dipadukan hingga memberikan harmoni musik yang begitu bagus. Nah karena dia juga aku jadi dapat info kalau akan ada pertunjukan The Legend 7: Fantasy & Heroes by Trust Orchestra. Sebelumnya, Trust Orchestra ini mengadakan konser dengan tema animasi (Ost. film-film Disney dan Studio Ghibli). Akh! Sayang sekali aku melewatkan hal itu. Sebagai fans Ghibli, aku merasa sedih karena ga bisa menyaksikan pertunjukan tersebut #lebay

Nah jadi nanti tanggal 2 November 2019 (iya minggu ini), Trust Orchestra akan membawakan soundtrack dari film Star Wars, Games of Thrones, Harry Potter, Pirates of the Caribbean, Superman, Wonder Woman, Final Fantasi, Lord of The Rings, dan lain-lain. Langsung saja tuh di bulan April kuajak teman-temanku supaya ikutan nonton ini. Tentunya si Q yang sekarang sudah berstatus ehem suami, kuajak dengan paksa. HAHAHA #evillaugh

Puji Tuhan ya temanku si Je tertarik untuk nonton The Legend 7: Fantasy & Heroes by Trust Orchestra ini. Kata Je sih temannya salah satu pemusik di Trust Orchestra. Wuih kaka Je ini relasinya luar biasa ya... Terus si K3 juga ikutan beli juga. Jadilah kami berempat akan menghadiri pertunjukan orchestra di akhir pekan nanti. Dari pihak Trust Orchestra sih mengajak para penontonnya untuk hadir dengan mengenakan dress code Fantasy and Heroes Theme. Tapi sepertinya aku ga punya baju yang bisa sesuai dengan dress code tersebut.

Tunggu update berikutnya tentang The Legend 7: Fantasy & Heroes by Trust Orchestra ya! Ini konser pertama yang aku hadiri nih saudara-saudara! Jadi excited deh!!

Wedding: Hasil Cetak Kartu Undangan di CC Card

Photo by Kate Macate on Unsplash

Kartu undangan atau wedding invitation adalah salah satu perintilan dari persiapan nikah yang tak boleh dilupakan. Meski jaman sudah serba digital, tetap saja kartu undangan fisik masih digemari oleh beberapa calon manten. Contohnya ya aku. Pada pos sebelumnya aku mengulas tentang pengalamanku membuat kartu undangan di CC Card. Nah sekarang setelah kartu undangannya sudah jadi, kutambahkan kembali ulasannya.

Baca Juga: Review Bikin Undangan di CC Card

Jadi pada awalnya, aku buat dulu konsep design undangan yang kuinginkan itu seperti apa. Kira-kira begini nih gambar yang kukirim ke pihak CC Card. Kubuat dengan seadanya. Bahkan Pake paint deh atau pakai the power of PPT kali. Hahahha.

Sampai akhirnya jadilah design yang cantik dari CC Card seperti ini:


Beda ya hasil design amatir seadanya dengan design yang pro. Lebih elegan dan lebih cantik tentu hasilnya. Tentunya tulisan Rizky Setiady & Frisca Sutanto itu sudah Poly Emas dan timbul supaya lebih elegan. Kira-kira begini nih kalau dari dekat:


Foto itu diambil pakai kamera iPhone X dan di-crop supaya kelihatan seperti undangan. Maklum digitalnya beda kan sama aslinya. Nah pada pos sebelumnya kan aku tuh komplain karena hasil warna biru tuanya tidak sesuai dengan ekspetasiku. Pada waktu test print itu tuh sudah disesuaikan warna birunya mendekati ekpektasiku. Habis pas pertama kali cetak tuh birunya seperti warna biru di foto digital itu loh. Sendu. Aku ga suka, kaya sedih gitu warna birunya. Kurang ceria. #apasih Nah pas test print makanya kuminta supaya dibuat lebih gelap sampai sesuai lah dengan keinginanku.

Pas tanggal 3 atau 4 September itu akhirnya si K ambil undangan yang sudah jadi. Berhubung itu weekdays, jadi aku ga bisa lihat secara langusng. Baru bisa lihat pas weekend dan eng ing eng. Warna birunya kok balik lagi ke warna biru awal pas test print ya. Terus table card-nya beda-beda gitu warna birunya. Ga rata. Ya berhubung sudah jadi, ya sudah deh terima saja. Memang menjaga konsistensi hasil cetakan pasti sulit deh. Apalagi kalau adukan tinta pertama habis dan harus aduk tinta baru lagi. Pasti jadi beda kalau tidak profesional banget gitu. Itu sih yang ada di pikiranku.

Oh ya, berhubung pestaku itu table dinner, jadi aku dan K (plus mamake bantuin juga, lebih tepatnya sih banyakan K dan mama sih) 🀭harus kerja ekstra buat masukin table card, tempel label nama, dan bungkus plastik.  K bilang sih dia bahkan ngerjain sampai jam 1 subuh berdua sama mamake. Aku bantuin pas weekend dan cuma sampai jam 10 malem aja. 🀭🀭  Maapin yak ga bantu banyak πŸ™

Jadi, hasil cetak kartu undangan di CC Card itu bisa dibilang:
  1. Design elegan dan cantik, bahkan design-nya lebih bagus daripada design yang dikasih
  2. Responnya lambat, habis sampai bikin kesel follow up untuk finalisasi design
  3. Lama cetak lumayanlah. Test print 15Agustus, jadinya tanggal 3 September (nilai sendiri aja ini lama atau cepat)
  4. Kerataan warna agak kurang. Beda-beda untuk warna di table card. Tapi buat kartu undangannya sendiri sih okelah
  5. Harga affordable

A Complete One Day Itinerary Bali



No one will deny "pesona" of Bali. Many travelers, both national travelers or international travelers, went to Bali to explore culture, culinary, or to get vitamin sea. πŸ˜†πŸ˜†πŸ˜† From mysterious temples called "pura" and beautiful beaches, Bali is everything you've ever imagined and it's not enough to go there once. There's quote "Bali will call you back". And that's true!! Once you go there, you want to come back again. At least that quote works for me.

One day in Bali might not be enough to satisfied you, but it shouldn’t stop you to giving it a try on a quick explore. Here is complete one day Bali itinerary from me.

What to do in Bali in 24 hours: A Complete One Day Itinerary


If you eat pork, Bali is one of the place that can satisfy you with the pork cuisine. You can start your journey by 9 or 10 a.m. I recommend you to stay in Seminyak area because this area close to delicious culinary places in Bali. If you don’t want to rent a car, you can use online taxi like Grab or Gojek. Just download the apps from Play Store of App Store and start using Grab or Gojek. I used online taxi while I was started this itinerary. It’s cheaper than rent a car but you must to wait the driver to pick you up. But it’s ok for me.

Warung Babi Guling Pak Malen


This place is a must to visit while you in Bali. You can order Nasi Campur Bali here and I really like the taste. Remember to visit this on Friday because “Kulit Babi” (pork skin) crispier on Friday. My online driver (while I went there) said they (Warung Pak Malen) grill pork skin on Thursday night, so on Friday the skin is crispier and so tasty. For 1 Nasi Campur you only to pay IDR 40.000 (price on Aug 2019). You can order additional pork skin if you like. I portion of pork skin is IDR 60.000.

Address:
Jalan Sunset Road No.554, Seminyak, Kuta, Badung
Bali 80361

Contact:
+62 851-0045-2968

Open:
Mon – Sun : 8:30 AM – 6:30 PM

Warung Babi Guling Pak Malen
After fill your belly, next I recommend you to have a gelato.

RivaReno Gelato


First time, I went here on Nov’2018 and the shop just begin to operate. Because of it, the menu not complete yet. Thanks God, secondly I came here, I can taste so many unique flavors here. You can ask for tester before you buy the gelato. Oh and RivaReno is not only sell gelato, but you also can get sorbet here. I like pineapple flavor from RivaReno.

RivaReno Gelato Bali
You can take a good photo here because there’s so many instagramable photo spot and relax your mind and soul with gelato. But I recommend you to have a quick stop because next you must to catch up the performance of Balinese dancer in GWK.

Address:
Jl. Raya Petitenget No.3 Kerobokan, Seminyak, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung,
Bali 80361

Open:
Mon – Sun : 9 AM – 12 AM


XL Size 3 flavors

Garuda Wisnu Kencana


Garuda Wisnu Kencana
I suggest you to buy Garuda Wisnu Kencana ticket online. I buy it from Traveloka and I got discount! Yeay. Here you can explore the culture of Bali. You can watch traditional dance and see the masterpiece, GWK Statue, that has a height of 121 meters with a width of 65 meters. There’s also a cinema about the story of Garuda Wisnu Kencana. Till 6 PM, you can watch Tari Kecak performance here. But while I went there, I get out at around 3 PM because I want to go to Kedonganan Fish Market to have seafood platter.

Address:
Jl. Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung,
Bali 80364

Krisna Statue

After Bali Dance Performance

Kedonganan Fish Market


Everyone knows that at Jimbaran you can have seafood platter and eat it near the beach. So romantic vibe and nice ambience there but for the price… em..em.. no good (for me). If you want to try something new, you can go to Kedonganan Fish Market. There, you can hunt for the seafood that you want to eat, ask grilled fish services near the market, and enjoy! I bought 1 crab (70.000 IDR), ½ kg green clam (20.000 IDR), 2 fishes (70.000 IDR), plus grilled service IDR 20.000/kg. Total I spent around IDR 200.000 for seafood platter. Yeay!






If you go here before sunset, you can enjoy the food with sunset view. I can catch sunset view and play on the beach after enjoy the food. πŸ˜ƒπŸ˜ƒπŸ˜ƒ

Address:
Jl. Pantai Kedonganan, Kedonganan, Kuta, Kabupaten Badung, Bali

Open:
Mon – Sun : 8 AM – 9 PM

Larissa


As I said above, I recommend you to stay near Seminyak. So after go to Kedonganan, you can come back to Seminyak but visit Larissa first to buy some souvenirs. Larissa is one of the souvenir shop at Bali that sell so many souvenir and Bali snack with affordable price. Don’t forget to buy pork skin cracker (Kerupuk Kulit Rejeki) and pie susu Enaaaak ya! For fashion, there’s baju barong and kain bali.

Address:
Jalan Raya Kuta No.45B, Tuban, Kuta,Kabupaten Badung
Bali 80361

Open:
Mon – Sun : 9 AM – 10 PM

I think it's not enough to called it a day. there also another place to fill a one day itinerary Bali.

Warung Wahaha

You can enjoy a delicious pork ribs at Warung Wahaha after buy some souvenirs at Larissa. Actually, Warung Wahaha has 3 branches. One in Seminyak, one in Uluwatu, and one in Jimbaran. From Larissa, you can go to Seminyak branch and enjoy the pork ribs.


Address:
Jl. Sunset Road No.1689, Seminyak, Kuta, Kabupaten Badung,
Bali 80361

Motel Mexicola

Night still long. Last stop is Motel Mexicola in Seminyak, a place that you can dance and drink a nice cocktail. Also has instagramable spot here if you're not into dance. At afternoon, this place is a nice Mexican restaurant. But at night, it turn out to be a nice club to enjoy the party πŸ’ƒπŸ½πŸ’ƒπŸ½πŸ’ƒπŸ½

Address:
Jl. Kayu Jati Jl. Petitenget No.9X, Kerobokan Kelod, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung,
Bali 80361



Ok, that's my one day itinerary Bali. It's important to think about your hotel location for making the most of your time in Bali. So please prepare it first! ^^

Jalan-Jalan ke Bali : Wisata Kuliner dan Budaya Bali

Jumat, 30 Agustus 2019

Untuk jalan-jalan ke Bali kali ini tujuan utamanya bukan untuk jalan-jalan sih. Tapi lebih ke mendatangi resepsi pernikahan keponakan (yes keponakan). Jadi jalan-jalan di Bali ini adalah bonusnya saja. Acara resepsinya sendiri diadakan esok hari, tanggal 31 Agustus 2019. Berhubung sudah jauh-jauh ke Bali, jadi papa memang bilang untuk berangkat dari jauh-jauh hari saja supaya bisa jalan-jalan di Bali. Oke baik pa, laksanakan!

Itinerary jalan-jalan ke Bali ini tidak direncanakan dengan matang. Aku cuma bermodalkan pengalamanku jalan-jalan ke Bali sebelumnya bersama Kembar 5 dan googling-googling saat aku sedang di busway menuju ke kantor atau pulang dari kantor. Pengen sih main ke Taman Tirtagangga yang sekarang lagi hits banget buat foto-foto mempercantik feeds Instagram. Tapi apa daya. Lokasi Taman Tirtagangga ini jauh banget bos!! Diurungkan saja niat untuk ke Taman Tirtagangga ini dan digantikan dengan tempat wisata lain yang lebih dekat.

Jalan-Jalan ke Bali: Keberangkatan ke Bali

Kamis, 29 Agustus 2019

Flight jam 19.50 WIB sampai di Bali jam 22.45 WITA. Untuk menuju bandara, aku dan O pesan Grab Car. Harganya lumayan mahal sih. Seratus ribu lebih. Tapi mau tidak mau harus berangkat kan?! Kami jalan sekitar jam 15.00 WIB dan sampai di bandara jam 17.00 kurang. Sedangkan papa dan mama baru jalan dari Karawang jam 14.00 WIB naik Damri yang langsung menuju Bandara. Oia, dari Karawang ke Jakarta alias Bandara Soekarno-Hatta ini bisa pakai Damri yang haltenya berada di Grand Taruma. Seorang dikenakan tarif Rp 75.000. Dulu sih Rp 65.000 tapi sekarang sudah naik jadi Rp 75.000. Bus Damri ini mengantarkan penumpang ke Terminal 3 terlebih dahulu. Entah memang rutenya begitu atau karena penumpang terminal 3 flight-nya paling dekat kali ya? Kata papa sih sebelum naik Damri, setiap penumpang ditanyakan jadwal penerbangannya. Mungkin supaya bisa membantu penumpang yang penerbangannya sudah mepet. Maklum jalan TOL Karawang - Jakarta kan tidak bisa diprediksi...

Wedding: Review Bikin Undangan di CC Card

Sumber: Pinterest
Undangan merupakan salah satu hal yang tidak boleh terlupakan untuk dibuat. Meski jaman now bentuk undangan berupa digital. Tapi undangan fisik tetap perlu dibuat. Kesannya jadi lebih formal  mengundang dan lebih niat gitu. Si calon suami pun punya pemikiran yang sama akan hal itu.
"Gue sih ga bakal dateng kalau dia ga ngasih undangan secara personal."
Nah pemikiran itulah yang membuat aku dan calon suami untuk membuat kartu undangan. Di samping juga menghormati para rekan orang tua kan. Masa ngasihnya berupa digital?! Mereka kan bukan anak jaman now yang santai saja kalau dikasih undangan bentuk digital. Hehehe.

Pada pos sebelumnya, aku sempat membahas tentang beberapa vendor kartu undangan yang sempat aku datangi atau tanya-tanya. Bisa kalian baca di sini ya...😊😊😊

Baca juga: Vendor Invitation Card

Angkot Jak Lingko, Angkot Kece Jaman Now

Apa itu angkot Jak Lingko? Sebelum ke sana, mari simak dulu pengertian dari Jak Lingo sendiri. Jak Lingko adalah sistem integrasi transportasi publik di Jakarta yang juga merupakan transformasi dari program OK-Otrip (FAQ Jak Lingko, 2018). Jak Lingko itu berarti Jak: Jakarta dan Lingko yang memiliki arti jejaring atau integrasi yang diambil dari sistem persawahan tanah adat di Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Lingko berbentuk seperti jaring laba-laba yang terintegrasi, sehingga nama tersebut dipilih karena mencerminkan makna jejaring atau integrasi seperti sistem transportasi yang akan dibangun di DKI Jakarta.

Pertama kali merasakan naik angkot Jak Lingko itu saat aku dari halte Pancoran Tugu mau ke daerah kantorku di Perdatam. Yang kutahu itu naik angkot 34 arah Stasiun Kalibata. Saat menaiki angkot, aku cukup terkesima dengan tampilan angkot yang baru. Lalu ada mesin tapping di dashboard mobil sebelah supir agar penumpang yang naik melakukan tapping kartu di situ. Saat itu aku cuma punya e-money berupa Flazz yang dikeluarkan BCA. Pak supir menanyakan apakah aku punya kartu Jak Lingko. Kujawab saja tidak dan bertanya apa bisa pakai kartu Flazz. Menurut info dari pak supir sih belum bisa. Jadi aku harus membeli kartu Jak Lingko tersendiri apabila ingin naik angkot Jak Lingko. Berhubung aku ga punya kartu Jak Lingko, pak supir minta bayar cash saja. Padahal harusnya tindakan ini tidak boleh dilakukan. Kenapa? Pak supir Jak Lingko itu tidak kejar setoran seperti supir-supir angkot biasanya. Melainkan mereka digaji sehingga angkot Jak Lingko itu tidak boleh ngetem dan harus selalu lalu lalang meski hanya mengangkut satu-dua penumpang. Waaah ini nih yang aku suka! Angkotnya ga ngetem!!! Habis angkot ngetem itu tuh sumber bikin macet dan bikin waste waktu di jalan.

Tingkat Tiga di ITB: Rekrutasi Asisten Laboratorium di Jurusan Teknik Industri

Agustus 2013, semester lima di ITB. Wow tak terasa aku sudah memasuki tahun ketiga di jurusan Teknik Industri ITB. Apa yang berbeda di tahun ketiga sebagai anak Teknik Industri?? 5 laboratorium (lab) mengadakan open house untuk dilaksanakan rekrutasi asisten lab sekitaran akhir semester ganjil ini. FYI, di Teknik Industri pada masaku itu ada 5 lab, yaitu Laboratorium Sistem Produksi (LSP), Laboratorium Rekayasa Sistem Kerja dan Ergonomi (LRSKE), Laboratorium Inovasi dan Pengembangan Sistem Perusahaan (LIPSP), Laboratorium Perencanaan dan Optim(is)asi Sistem Industri (LPOSI), dan Laboratorium Sistem Informasi dan Keputusan (LSIK). Sebenarnya ga cuma anak TI saja yang bisa daftar untuk jadi asisten lab di jurusan Teknik Industri ini. Anak-anak dari jurusan Manajemen Rekayasa Industri (MRI) juga bisa melamar jadi asisten lab. Tapi sayangnya untuk mendaftar di LRSKE, calon peserta diwajibkan sudah mengambil mata kuliah Rekayasa Sistem Kerja dan mata kuliah Ergonomi, which is matkul wajib yang ada di jurusan Teknik Industri dan di MRI ga ada matkul tersebut. Jadilah anak-anak MRI tidak bisa daftar untuk masuk di LRSKE, kecuali dia memang sudah niat banget dari awal ambil kedua matkul tersebut sebagai tambahan SKS-nya.