Anime Review: Fruit Basket Season 1
Ah ini pos kedua untuk label Anime di blogku. Aslinya sih gw sudah nonton anime dari sejak SD. Tapi label ini baru gw munculkan dalam blog sejak gw tertarik untuk membuat Studio Ghibli Tag dalam blog. Hehe. 😁😁😁
Nah jadi, anime satu ini sebetulnya sudah gw tonton di jaman gw masih duduk di bangku SD. Entah mengapa kesambet pengen nonton lagi karena kan namanya juga masih anak-anak, ga ngikutin jelas ya cerita dari anime satu ini. Gw nonton saat kecil karena suka dengan gambarnya saja dan jam tayangnya cocok sama jam mainku saat itu. Jadi saat dewasa, gw pengen flash back aja lagi dan pengen tau dengan 'bener' jalan cerita dari Fruit Basket ini.
Oke, mari kita bahas Fruit Basket Season 1 yang baru saja ya! Maksudnya Fruit Basket 2019, bukan yang lama. Hehehe.
Fruit Basket Season 1 - Sumber: Fruits Basket |
Fruit Basket (2019) - フルーツバスケット
Sutradara |
: |
Yoshihide Ibata |
Penulis |
: |
Taku Kishimoto |
Studio |
: |
TMS Entertainment |
Jenis Film |
: |
Romance, Komedi, Sekolah |
Total Episode |
: |
25 episodes |
Tanggal Rilis |
: |
6 Apri 2019 |
Sinopsis
Setelah kecelakaan yang merenggut nyawa ibunya, Tohru Honda (Manaka Iwami) yang berusia 16 tahun kini tinggal bersama kakeknya. Namun karena rumah kakeknya tersebut harus direnovasi, Tohru pun tak bisa tinggal di sana lagi. Dia menyatakan bahwa dia akan mencari seseorang untuk sementara waktu tinggal di rumahnya agar tidak membebani keluarganya. Meski begitu, ia juga tak mau membebani teman-temannya, sehingga ia pun secara rahasia tinggal di sebuah tenda di hutan.
Suatu malam saat dia berjalan pulang sehabis bekerja, ia menemukan bahwa tendanya telah terkubur longsor. Yuki Sohma (Nobunaga Shimazaki), 'pangeran' di sekolahnya, juga sepupu Yuki, Shigure Sohma (Yuichi Nakamura), pengarang novel terkenal, terlibat dalam situasi Tohru dan mengajaknya untuk tinggal di rumahnya untuk sementara waktu hingga rumah kakeknya selesai direnovasi.
Saat tiba di rumah Sohma, Tohru menemukan rahasia keluarga Sohma. Jika seorang Sohma dipeluk oleh seseorang yang berlawan gender, ia akan berubah ke wujud hewan sesuai dengan shionya! Hal ini adalah hal yang aneh dan merupakan kutukan yang buruk bagi keluarga Sohma. Saat Tohru melanjutkan perjalanan hidupnya bersama keluarga Sohma, ia pun bertemu dengan anggota keluarga Sohma yang lain. Akankah kebaikan hati Tohru dan ketangguhannya akan cukup untuk mempersiapkannya menghadapi sesuatu di balik keluarga Sohma?
Review Fruit Basket Season 1
Perkembangan teknologi memang ga bisa dibohongi. Pertama kali Fruit Basket tayang itu di tahun 2001. Kemudian ditayangkan kembali di tahun 2019 dengan grafik yang supeerrrr ciamik. Ya ampun bagus banget!
Fruit Basket 2001 dan Fruit Basket 2019 |
Lihat! Lihat! Beda kan grafiknya??? Yang 2019 tuh lebih unyuu dan glowing. Nontonnya pun mata terpuaskan dengan grafiknya. Tentunya keluarga Sohma tuh aduhai gantengnya. Sebagai makhluk 2D, wajah-wajah keluarga Sohma sungguh tampan. HAHAHA. Maafkan kerecehan gw. 😅
Sebagai pemula belajar Bahasa Jepang, nonton ini tuh cukup membantu listening gw. Soalnya si Tohru pakai Bahasa Jepang formal, yang banyak berakhiran desu-nya. Terus sering diucapkan berkali-kali. Contohnya:
うれしいです (I'm happy) atau 楽しいです (it is fun).
Kata-kata singkat macam itulah. Lumayan buat nambah-nambah kosakata buatku. Hehe.
Untuk sisi ceritanya sebetulnya agak sedikit boring. Cerita tentang kehidupan sekolah dan persoalan keluarga Sohma, juga cerita kehidupan teman-teman Tohru, dan kehidupan Tohru sendiri. Cukup seru sih. Tapi kadang bikin bosan juga.
Sampai akhir Season 1 ini, gw masih dibuat penasaran dengan konflik antara Akito Sohma (Maaya Sakamoto) dengan Yuki dan keluarga Sohma lainnya. Terus apa muslihat Shigure yang memanfaatkan Tohru dengan melibatkannya dengan konflik keluarga Sohma. Hmm sungguh misteri hingga akhir. Kupikir bakal tuntas ya di episode akhir. Eh nyatanya malah tambah menimbulkan pertanyaan. Siap-siap dibuat penasaran guys!
Ost dari Fruit Basket Season 1 ini menurutku yang bagus tuh ending-nya yang kedua, berjudul One Step Closer yang dinyanyikan oleh Intersection. Melodinya bikin adem.
Liriknya nih biar bisa denger sambil nyanyi....
Lagu ini paling nyantol di hati, apalagi dengerinnya sambil ngegalau #eh
Romansa yang hadir di anime ini lumayan juga. Gw turut sedih sama cerita cintanya Hatori Sohma (Kazuyuki Okitsu). Gw ga mau ceritain kenapa sedihnya di sini. Ntar spoiler. Hehehe. Kisah sweet antara Tohru dengan Yuki, serta Kyo (Yuma Uchida) juga kadang bikin greget. Meski ga terlalu cinta-cintaan banget sih. Cuma cukup bikin gw nge-ship antara Tohru - Yuki atau Tohru - Kyo. Ah keduanya boleh deh! #loh
Secara keseluruhan, ceritanya ringan, santai, dan lumayan lah buat ngisi waktu luang. Terus juga dapat wawasan soal pershioan alias soal zodiak China. Hehe. Belum ketemu nih sama karakter shio Ayam di Fruit Basket Season 1. Oia, buat shio naga, entah mengapa digambarkan jadi kuda laut. Ya mirip naga si bentuknya. Tapi kupikir bakal jadi naga beneran gituu yang besaaar. Taunya kuda laut. HAHAHA.
Rating untuk Fruit Basket di IMDb adalah 8,4. Wooow. rating-nya cukup tinggi ya. Di luar ekspektasi gw! Kalau gw sendiri, bakal kasih bintang 7 buat Fruit Basket Season 1 ini. Grafiknya boleh lah, bagus malah menurutku. Tapi jalan ceritanya ga terlalu oke buatku. Ya ini pendapatku sih. Boleh dong pendapatnya beda sama orang yang kasih rating bagus. Hehehe.
⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐(7/10)
i am now trying to find mood to watch this anime ! heheehhe
ReplyDeleteI hope you like it ^^
Deletefinished season 1 and i love it so much
DeleteWooow so fast!
DeleteGlad that you like this anime too hehe 😄
Aha! Jadi ini dia anime Fruit Basket yang diucapkan oleh Kakak-kakak pada tulisan aku "The Shio". Katanya cerita yang aku tulis, mirip seperti yang dikisahkan di anime ini 🤭 karena aku belum pernah nonton, jadi aku nggak tahu kebenarnya. Ternyata beneran ada ya kisah tentang shio di dalamnya 🤭.
ReplyDeleteAnyway, betul sekali yang Ci Frisca katakan. Visual anime yang rilis tahun 2019 lebih memanjakan mata 😍. Karakter perempuannya imut, karakter prianya ganteng-ganteng 😍. Kadang kalau nonton anime juga bisa membuat halu, seperti nonton drakor huahahaha.
Terima kasih atas reviewnya, Ci Frisca! ✨
Iyaa ceritanya mirip sama kisah yang Lia ceritain. Makanya shio kucing dan shio tikus itu bertengkar teruuus hehehe
DeleteBetuuul. Di tahun 2019 ini lebih bagus *banget* grafiknya. Dulu pas aku kecil sudah suka sama pria-pria tampan di anime ini. Eh sekarang dibuat lebih glowing dan charming, makin kesemsem #plak
Iya sama-sama Lia. ^^
Seru dan miris juga yaa kisahnya Sudah tinggal dihutan Tohru harus kehilangan tenda pula yang menjadi tempat tinggalnya...Yang kini luluh lantah terbawa tanah longsor untung ada Yuki Sohma yang membantunya sampai ia bisa kembali lagi kerumah kakeknya..😊
ReplyDeleteWaah ada video musiknya juga nih..😊😊 Mantap.👍
Iya kasian banget idup si Tohru. Dia pun kerja sambilan sampe malem buat biaya idup dia. Cuma anaknya tuh happy-happy aja gituuu meski jalanin hidup yang berat hehe
DeleteIya aku kasih video OST dari Fruit Basket ini biar sekalian karaoke hehehe
Dulu pernah dengar film fruit basket ini kak tapi saya lebih memilih film seperti doraemon, let's and go, 😁
ReplyDeleteBener itu kak beda grafik tapi pemeran nya sama 😁
Haha keluarga 2D ada-ada saja kak Prisca ini 😁.
iya Fruit Basket ini jaman dulu tuh diputarnya sore-sore deh. Terus aku suka ngikutin meski ga tiap hari ehehe
DeleteIyaa grafiknya mantul yak sekarang 😆😆
Ahahah maapkan kerecehan akuu 😅
Saya baru tahu ada anime Fruit basket, sukanya anime Doraemon saja mbak.🤣
ReplyDeleteGrafisnya yang tahun 2019 memang jauh lebih bagus dari tahun 2001, bedanya juga 18 tahun ya.
Soal jalan ceritanya khas remaja ya, cuma ada yang unik tentang kutukan keluarga sohma jika dipeluk oleh lawan jenis akan berubah menjadi hewan sesuai shio nya.
hihihi kalo Doraemon sih super terkenal yaaa..Kayanya anak kecil tahun 90an bahkan kayanya sampai sekarang, ga ada yang ga tau doraemon deh eehhehe
DeleteIya jauh bangettt grafiknyaa... Sungguh amaze dan suka sama yang 2019 eheheh
Jalan ceritanya ringan, cinta-cintaannya juga bumbu-bumbu ajaa... Ga yang sampai "jadian"
Yup kutukannya yang bikin menarik. hehehe
Wauuuww i like it this anime.. love it
ReplyDeleteSudah nonton season 2 nya?
DeleteAku dulu nonton Fruit Basket yang 2001, ga sampai habis tapi suka banget sama Yuki dan Kyo, apalagi kalo mereka berantem wkwkwk sampai hapal suka ngatain satu sama lain tuh 'kuso nezumi' dan 'baka neko' 😂😂
ReplyDeleteTapi belum nonton nih yang 2019.. Grafiknya emang jauh lebih bagus siih, Yuki dan Kyo juga lebih cakep hehehe terus tikus dan kucingnya lebih natural aja gitu 😆
Nanti mau coba deh nonton yang versi 2019-nya
Iya benerrr. Mreka kalau berantem, itu ucapannya hahaha Bener banget jadi lebih cakep. Grafik emang kaga bohong ehehe Padahal dlu aku juga uda menganggap mereka cakep loh. Eh sekarang di 2019-nya jadi makin cakep lagi karena glowing 😍
Delete