Payudara Bengkak

Berjibaku dalam masa-masa menyusui pasti ngalamin deh masa-masa payudara bengkak. Gw pun menjadi salah satu orang yang sempat mengalami bagaimana sakitnya payudara bengkak semasa menyusui Baby Z. Kenapa payudara bisa bengkak? Memang sesuai teori, produksi ASI itu supply dan demand alias saat ada permintaan, payudara pun akan memproduksi ASI untuk memenuhi permintaan tersebut. Baby Z awalnya sesi sekali nyusu itu bisa 15 sampai 20 menit, karena sakit, durasi nyusunya berkurang jadi cuma 7-10 menit saja. Tentu saja kalau permintaannya berkurang, produksi ASI alias supply ASI jadi menumpuk sehingga payudara jadi bengkak deh. Kalau sudah bengkak, tentu saja sakit cik. Selain sakit, dijamin deh besokannya produksi ASI akan berkurang karena memang Tuhan sudah nyiptainnya begitu. Kalo ASI menumpuk di payudara dan tidak dikeluarkan, payudara langsung mengirimkan sinyal-sinyal untuk mengurangi produksi ASI. Selain sakit, bisa bikin demam juga loh. Puji Tuhan gw tidak sampai demam ataupun payudara menjadi kemerahan akibat bengkak. 

Yang gw alami adalah adanya benjolan seperti batu di area payudara dan apabila disentuh, keras seperti batu! Kejadiannya saat subuh-subuh terbangun untuk menyusui Baby Z (soalnya Baby Z nangis minta nyusu), payudara kanan rasanya sakit banget kaya dicubit. Disentuh aja sakit alamak! Tapi gw tetap susuin terus walau sambil menahan perih. Gw pikir rasa sakitnya itu akan hilang ketika usai menyusui, eh ternyata tidak. Payudara gw masih bengkak kaya batu, rasanya sungguh tak nyaman.

Seharian gw cari cara gimana caranya hilangin batu di payudara ini. Ada yang bilang untuk mandi air hangat sambil dipijat lembut memutar ke arah puting. Sudah gw lakukan, tapi tetap tidak hilang rasa sakit dan batunya. Kompres air hangat juga sudah gw lakukan dan pijat-pijat selama 10 menit. Agak melunak tapi tetap saja tidak hilang. Akhirnya setelah menyusui terus walau sakit dan setelah menyusui selama 56 menit, hilang sudah tuh batu!!! Yeay!!! 😭✨ Memang ya, ga ada yang bisa ngalahin keajaiban kenyotan bayi untuk menyembuhkan payudara bengkak seperti batu. Terima kasih Baby Z sudah nolongin. Usai hilang batunya, yang tersisa adalah milk blister.

Milk blister atau kadang juga disebut milk bleb adalah luka lepuh pada area puting karena sumbatan ASI. Luka lepuh ini membuat proses menyusui terasa sangat sakit. Cara menghilangkannya juga dengan melakukan kompres air hangat selama 2-3 menit pada area puting kemudian disusui kepada bayi supaya bayi bisa menghilangkan sumbatan ASI. Bisa juga dengan melakukan rutin pompa. Tapi kalau tak kunjung sembuh, ada baiknya untuk konsultasi ke dokter.

Selama masa menyusui yang sudah 6 bulan ini gw lalui, gw mengalami milk blister dua kali. Pertama kali di payudara kiri, tapi tidak sampai payudara membatu. Lalu di payudara kanan yang untuk pertama kalinya gw alami sakitnya payudara membatu. Penyebabnya ga lain dan ga bukan karena Baby Z nyusunya ga benar akibat sedang sakit. Duh memang deh, bayi sakit tuh bukan cuma sedih lihat anaknya sakit harus minum obat ini itu dan berat badannya turun, tapi gw sebagai ibunya juga menderita karena proses menyusui terganggu. Produksi ASI terganggu, gw juga jadi ikutan sakit!! 😭

Puji Tuhan saat ini sudah membaik kondisi milk blister ini. Meski masih ada, tapi sudah tidak sesakit awal-awal. Sekarang Baby Z sudah memasuki masa-masa mulai makan. Semoga saja produksi ASI gw bisa ngikutin juga dan ga bikin payudara bengkak lagi. 

4 comments:

  1. Feel you. Aku pernah ngerasain itu :(. Memang sakit luar biasa. Di tambah aku kan sempet Yaa babyblues, jadi selama itu aku ga tertarik nyentuh si bayi samasekali. Akibatnya udh pasti payudara bengkak Krn ga dikeluarin.

    Trus pernah juga saking sakitnya, aku pompa mba, susu yg kluar pink dong, ga tau deh itu darah atau bukan 🤣😅. Aku sampe shock. Akhirnya dibuang. Pompa lagi sampe akhirnya putih kembali 🤣

    ReplyDelete
    Replies
    1. Super ga nyaman banget ya kak kaya punya bisul di dada hahaha Aku pernah liat bahkan foto orang yang kena mastitis sampai bolong gitu kak. Ngeri liatnya 😭😫
      itu kayanya darah kali ya kak sampe pink gitu. Jadi ibu emang ada saja ya kak ceritanya huhu

      Delete
  2. Tiap baca-baca pengalaman menjadi ibu, mengASIhi ini salah satu yg cukup banyak lika-likunya, ya... Jadi deg-degan sendiri, huhu.

    Semoga baby Z sehat tumbuh kembang dan pinter makannya ya, mba... :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul kak Hicha. Penuh lika-liku. Terus uda mah drama, eh kadang masih ditambah komentar pedes dari yang lain bikin tambah pusying saja huft

      Aminnn kak Hicha. Makasih ya untuk doanya. Kak Hicha sendiri apakah ingin segera punya anak? hehe

      Delete